Setiap pasien mempunyai hak mengetahui tindakan medis yang akan di lakukan pada dirinya. Hak pasien untuk mengetahui jenis tidakan medis yang akan di lakukan oleh dokter atau tenaga medis biasanya di sampaikan secara tertulis melalui lembar Informed Consent. Informed Consent berfungsi sebagai bukti tertulis terhadap tidakan medis yang dilakukan pada pasien. Manfaat Informed Consent sangat besar sekali baik pada pasien, dokter maupun institusi rumah sakit bila terjadi masah di kemudian hari bisa digunakan sebagai bukti. Berikut Jenis Tindakan medis Yang Memerlukan Informed Consent:
KSM BEDAH :
1. MATA
1. Katarak Ektraksi
2. Bedah Filtrasi (Glukoma)
3. Eviserasi
4. Insisi hordeolum/kalazion
5. Eksisi granuloma
6. Ekstirpasi karpus alienum
7. Eksisi pterysium (CLG atau Bare Sklera)
8. Eksisi Tumor Palpetra
9. Rekonstruksi Palpetra
10. Hechting Konjungtiva, Kornea,Sclera
2. KSM Bedah Syaraf
1. Tumor Otak
2. PErdarahan Intra Cranial (EDH,SDH, ICH)
3. KElainan Vascular (Hemangioma/Aneurisma/Aura)
4. Tumor Myelum
5. HNP (Hernia Nucleus Pulposus)
6. Canal Stenosis Cervical / Lumbal / Thoracal
7. Fraktur Depressed Calvaria
8. Fraktur Tulang BElakang / Spinal Trauma / Sinal Cord Injury
9. Kelainan Congenital ( Hidrosepalus/Meningocepal/myelocepal)
10. Kelainan Infeksi (Meningitis/encephalitis (ABSES)
3. THT
1. Evakuasi Serumen
2. Tampon Telinga
3. Tampon Hidung
4. Polipektomi
5. Punksi Rahang
6. Lepas Tampon Hidung
7. Ambil benda asing Hidung
8. Ambil Benda Asing Telinga
9. Ambil duri di Tonsil
10. Laringoskop Indirek
4. Bedah Umum
1. Tiroidectomi
2. Apendicitis
3. Herniotomi
4. Explorasi
5. Debridement & Jahit Luka
6. Open Biopsi
7. Vesikolitotomi
8. Sirkumsisi
9. Eksisi soft Tisuetumor
10. Pasang Thorax drain
11. Hemoroidektomi
12. Plate & wire Fraktur tulang wajah
5. Kebidanan dan Kandungan
1. SC
2. Histerectomi
3. Operasi Kista Ovarium
4. Operasi Kontrasepsi Wanita Mantap
5. Kuratase
6. Tindakan Circlage
7. Operasi Kista bartholine
8. Tindakan drip Oksitosin
9. Tindakan Vakum Extraksi
10. Tindakan / pertolongan persalinan Sungsang
11. Operasi KET
6. Bedah Orthopedi
1. ORIF
2. Pemasangan gips & reposisi
3. Debridement
4. Pemasangan eksternal fixsasi
5. Operasi ganti sendi
6. Operasi rekonstruksi tulang
7. Operasi amputasi
8. Pelepasan implant ORIF
9. Pelepasan implant external fixsasi
10. Operasi tulang belakang
7. Bedah Plastik
1. Operasi bibir sumbing
2. Trauma maxillofacial
3. Luka bakar
4. Transplantasi kulit
5. Rekonstruksi pasca pengangkatan tumor
6. Tumor jinak pada kulit
7. Hemangioma
8. Bedah estetik
9. Hipospadia
10. Kelainan bawaan tangan
8. Bedah Digestif
9. Bedah Urologi
KSM Non Bedah
1. Patologi Klinik
BMP (Bone Maarrow Puncture)
Transfusi Darah
Sebelum Test HIV
2. Fisioterapi dan Rehabilitasi Medik
Dry Needing
Injeksi Botulinum Toxin/Phenol (Khusus untuk kondidi Spastisitas)
Injeksi Intraartikular
Injeksi MTPS (Injeksi Trigger Point)
Injeksi Sensitivity Spinal Segmental
Spray & Strecth
Taping & Strapping
3. Radiologi
BNO + IVP
Colon _inloop
Lopografi
Uretro Cystografi
Appendicogram
CT-Scan Otak dengan Kontras
CT-Scan Abdomen dengan Kontras
CT-Scan Thorax dengan Kontras
CT-Scan Sinus Paranasal dengan Kontras
CT-Scan Vertebrae dengan Kontras
Cholesistografi
OMD/Upper GI
4. Penyakit Dalam
Periardiosentesis (Pungsi Perikard)
Manajemen Perioperatif Pada Operasi Nonkardiak
Test Treadmill
Pungsi Cairan Pleura
Biopsi Aspirasi Jarum Halus
Pleurodesis
Biopsi Pleura
Penyuntikan Intra-Artikular
Aspirasi Cairan Sendi/Artrosentesis
Biopsi Ginjal
Peritoneal Dialisis Akut
Peritoneal Dialisis Mandiri Berkesinambungan
Pungsi Sumsum Tulang
Biopsi Sumsum Tulang
Transfusi Darah
Plebotomi
Tes Tempel (Patch Test)
Tes Tusuk (Skin Prick Test)
Kolonoskopi
Pemasangan Selang Nasogastrik
Esofago-Gastro-Duodenoskopi
Biopsi Aspirasi Jarum Halus
Parasentesis Abdomen
5. Kesehatan Anak
Pemasangan NGT
Pemasangan Infus
Pemberian Obat
6. Syaraf
Lumbal pungsi
7. Jiwa
Fiksasi
Surat keterangan sehat jiwa/tidak
Surat pengampuan (terutama pada pasca demensia)
8. Anestesia
Anestesi Umum
Anestesi regional dengan spinal blok
Anestesi regional dengan epidural
Anestesi local dengan blok perifer
Pemasangan infuse vena dalam
Pemasangan vena sentral
Pemasangan alat bantu nafas dengan endotracheal tube
Pemasangan alat bantu nafas dengan ventilator
Analgesia epidural untuk persalinan
Analgesia epidural untuk pain management
GIGI DAN MULUT
Drainase abses dan / incisi abses
Odontektomi/odontotomi
Alveolektomi
Gingivektomi
Operkulektomi
Kuretase Gingiva
Replantasi Gigi
Tindakan Prostodonsi ( Valplast, Gigi Tiruan Lengkap, Mahkota Porselain)
Pencabutan Gigi dengan Komplikasi
Tindakan Estetika Gigi (Whitening, Veenering, Pearching)
Terima kasih telah membaca artikel tentang Tindakan Medis Yang Memerlukan Informed Consent di blog Akreditasi JCI Rumah Sakit - Contoh Dokumen Akreditasi RS jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini di web browser anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.